Karanganyar, Karanganyar Emergency – Karanganyar
Emergency (KE) menetapkan status siaga bencana banjir seiring sudah memasuki
musim hujan.
“Status siaga darurat bencana
banjir telah ditetapkan mulai 1 Januari 2020 hingga 30 April 2020 karena saat
ini musim hujan sulit untuk diprediksi dan curah hujan juga sebagai dasar bagi
kami untuk meningkatkan kesiagaan bencana banjir," kata Koordinator POS
Sroyo, Yogi Tejo Nugroho, Selasa (10/03).
Tejo mengatakan, tak hanya menetapkan
status siaga banjir saja, Karanganyar Emergency juga mendirikan posko 24 jam untuk
pelayanan Search And Rescue (SAR).
"Untuk mengantisipasi
banjir, kami selalu siap siaga baik sarana, pra sarana, anggaran, alat-alat,
perahu, personil, dan logistik. Kemudian melakukan kerja bakti bersih anak sungai
bengawan solo,” ujarnya.
Selain bencana banjir, mengimbau
masyarakat untuk mewaspadai beberapa bencana yang sering terjadi di musim
penghujan yakni tanah longsor, dan angin kencang. Untuk itu, Karanganyar
Emergency juga telah mempersiapkan pamflet kesiapsiagaan bencana yang akan
disebar secara luas melalui Media social dan kepada masyarakat yang rawan
dengan bencana.
Pamflet berisikan informasi mengenai hal-hal apa saja yang perlu
dilakukan terkait kesiapsiagaan bencana termasuk menyiapkan family kit, medical
kit, evakuasi mandiri, jalur evakuasi keluarga dan titik kumpul hingga nomor
call centre Karanganyar Emergency, dinas atau instansi terkait bila terjadi
bencana sewaktu-waktu. "Masyarakat silahkan melapor jika sewaktu-waktu
terjadi bencana," pungkas Tejo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar